Menghubungkan hosting ke CloudFlare memang gampang-gampang susah. Jujur saja pada saat pertama kali saya mencoba menghubungkan hosting ke CloudFlare, saya sedikit mengalami kesulitan. Banyak tutorial yang bertebaran di internet tentang cara menghubungkan hosting ke CloudFlare. Namun, saat saya baca satu persatu malah semakin membuat saya kebingungan. Tapi, akhirnya saya berhasil juga menghubungkan hosting ke CloudFlare. Dan kali ini saya akan ceritakan pengalaman saya selama menggunakan CloudFlare.
Selama saya menggunakan CloudFlare, memang benar apa yang dikatakan oleh orang-orang situs saya menjadi lebih cepat ketika diakses dari mana pun. Ya iyalah CloudFlare-kan semua jaringannya terdistribusi keseluruh wilayah. Lihat juga, Mengatasi Muncul CloudFlare Error 524
Makanya, tak heran situs yang menggunakan CloudFlare lebih cepat diakses. Beberapa bulan saya menggunakan CloudFlare, awalnya sih baik-baik saja. Namun, saat saya masuk ke Google Webmaster Tools, saya menemukan banyak halaman yang error di situs saya, seperti ini:
Nggak tahu kenapa, saya sering mengalami kode error 522 dan 500. Itu hanya terjadi saat saya menggunakan CloudFlare. Pernah, saya tanyakan hal ini ke pihak hosting, namun pihak hosting menganggap itu false detection. Semua halaman yang Google Webmaster Tools anggap error, ketika saya akses nggak ada masalah. Semua bisa diakses dengan lancar.
Tapi kenapa saya sering mengalami hal itu? Mengenai error tersebut, pernah saya posting di blog dengan judul Mengatasi Muncul CloudFlare Error 522. Namun sampai hari ini masalah tersebut belum terpecahkan. Karena saya takut error tersebut berpengaruh di Google, akhirnya kemarin saya putuskan untuk tidak menggunakan CloudFlare.
Mungkin bukan hanya saya saja yang mengalaminya, teman-teman blogger lainnya juga pernah memposting mengenai permasalahan diatas. Bisa anda lihat sendiri di Google, banyak yang memposting masalah mengenai CloudFlare. Itulah pengalaman saya selama menggunakan CloudFlare. 🙂